Sabtu, 30 Maret 2019

Tugas Penerjemahan Berbantuan Komputer 1



Google translation version

Arsitektur di Inggris



Arsitektur Inggris unik dengan gaya dan bentuknya sendiri. Struktur arsitektur mereka menggambarkan ciri-ciri khusus dari periode sejarah yang berbeda, dari abad ke-5 penaklukan Romawi, sepanjang Abad Kegelapan dan Renaisans yang pengaruhnya masih ada dalam warisan arsitektur Inggris.

Ada kastil, monumen, dan bangunan arsitektur lainnya di seluruh negeri dan banyak dari mereka saat ini diubah menjadi tempat wisata. Objek-objek ini berpadu sempurna dengan tren terkini dalam arsitektur modern.

Selama abad keenam, ada banyak gereja Anglo-Saxon yang dibangun di Inggris. Dengan invasi Normandia, ada sejumlah besar istana gaya Norman selama abad ke-11. Ada kastil Carrickfergus yang dibangun pada abad ke-12 di tepi Belfast Lough. Di ibukota Inggris, London ada bangunan Romawi pertama di Inggris, Westminster Abbey.

Antara abad ke-12 dan ke-16, sudah saatnya gaya Gotik membuat dampaknya pada arsitektur Inggris. Meskipun awalnya disalin dari Perancis, katedral gothic Inggris mengembangkan fitur unik mereka. Misalnya, ada Katedral Canterbury, dibangun pada 1174, diikuti oleh Katedral Wells dan Katedral Lincoln.

Di kedua sisi perbatasan Anglo-Skotlandia, masih ada sejumlah istana batu yang tersisa dari Perang Kemerdekaan Skotlandia selama abad ke-14. Banyak penemuan teknik yang dibuat kemudian pada Renaissance menyebabkan munculnya banyak gaya bangunan artistik baru.

Kastil-kastil tua juga memiliki proporsi warisan arsitektur di Inggris. Di antara banyak dari mereka, beberapa yang paling indah dan paling dikunjungi oleh wisatawan adalah Kastil Windsor, Kastil Edinburgh, Kastil Leeds, Kastil Alnwick, Kastil Cardiff, Kastil Bodiam, Kastil Stirling, Kastil Caernarfon, Kastil Warwick, Kastil Bamburgh dll.



Edited translation version

Desain Bangunan di Inggris



Desain bangunan di Inggris yang unik dengan gaya dan bentuknya sendiri. Struktur desain bangunan mereka menggambarkan ciri spesifik dari periode sejarah yang berbeda, dari abad ke-5 menaklukkan Romawi, sepanjang abad kegelapan dan Renaisans yang dampaknya masih ada dalam warisan arsitektur Inggris.

Ada istana, monumen, dan bangunan arsitektur lainnya di seluruh negeri dan banyak dari mereka yang saat ini berubah menjadi tempat untuk berwisata. Objek-objek ini menggabungkan perpaduan sempurna dengan model terbaru dangan menggunakan desain bagunan yang modern.

Sepanjang abad keenam, terdapat banyak gereja Anglo-Saxon yang dibangun di Inggris. Dengan invasi Normandia, ada sejumlah istana besar yang bergaya Norman selama abad ke-11. Terdapat juga istana Carrickfergus yang dibangun pada abad ke-12 di pesisir Belfast Lough. Di ibukota Inggris, London ada bangunan Romawi pertama di Inggris, Westminster Abbey.

Antara abad ke-12 dan 16, sudah waktunya gaya Gothic untuk membuat dampaknya pada desain bagunan Inggris. Meskipun awalnya meniru dari Perancis, katedral Gothic Inggris mengembangkan fitur unik mereka. Sebagai contoh, ada Katedral Canterbury, dibangun pada 1174, diikuti oleh Wells Cathedral dan Lincoln Cathedral.

Pada kedua sisi perbatasan Anglo-Skotlandia, masih terdapat sejumlah istana batu yang tersisa dari Perang Kemerdekaan Skotlandia selama abad ke-14. Banyak teknik penemuan dibuat kemudian pada Renaissance menyebabkan munculnya banyak gaya bangunan yang berseni baru.

Istana-istana tua juga memiliki bagian warisan pada desain bagunan di Inggris. Di antara banyak dari mereka, beberapa yang paling indah dan paling banyak dikunjungi oleh wisatawan adalah Windsor Castle, Edinburgh Castle, Leeds Castle, Alnwick Castle, Cardiff Castle, Bodiam Castle, Stirling Castle, Caernarfon Castle, Warwick Castle, Bamburgh Castle dll.


Question:
Why the writer using UK not England or Great Britain?
The UK is short for The United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland. That’s why it is made up of four countries; England, Scotland, Wales and Northern Ireland.