Sumber
: lixulawyer.com
|
A. Definisi
Kepemimpinan
Kepemimpinan
secara umum adalah suatu kekuatan yang menggerakkan perjuangan atau kegiatan
yang menuju sukses. Kepemimpinan dapat juga diartikan sebagai proses
memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya
mencapai tujuan organisasi. Umumnya kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi
aktivitas kelompok dalam rangka perumusan dan pencapaian tujuan. Kepemimpinan
berasal dari kata pemimpin. Pengertian pemimpin adalah suatu peran atau ketua
dalam sistem di suatu organisasi atau kelompok. Sedangkan kepemiminan merupakan
kemampuan yang dimiliki seseorang untuk memengaruhi orang-orang untuk bekerja
mencapai tujuan dan sasaran.
Definsi
kepemimpinan menurut para ahli :
- Kepemimpinan pada hakikatnya adalah suatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang berupa sifat-sifat tertentu seperti; kepribadian (personality), kemampuan (ability), dan kesanggupan (capability), kepemimpinan juga sebagai rangkaian kegiatan (activity) pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan (posisi) serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri. Kepemimpinan adalah proses antarhubungan atau interaksi antara pemimpin, pengikut dan situasi. (Wahjosumidjo, 1987 : 11)
- Kepemimpinan adalah sebagai akibat penagaruh satu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan pengikutnya. (Moejiono, 2002)
- Kepemimpinan adalah rangkaian kegiatan penataan berupa kemampuan mempengaruhi perilaku orang lain adalah situasi tertentu agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Sutarto, 1998 : 25)
- Kepemimpinan menurut George R. Terry adalah aktivitas mempengaruhi orang-orang supaya diarahkan mencapai tujuan organisasi. (George R. Terry, 1972 : 458)
- Kepemimpinan adalah perilaku dari seseorang individu yang memimpin aktivitas-aktivitas kelompok kesuatu tujuan yang akan dicapai bersama. (Hemhiel dan Coons, 1957 : 7)
B. Pentingnya
kepemimpinan dalam perusahaan
Kepemimpinan dalam bisnis sangat diperlukan karena
berpengaruh dalam perkembangan bisnis yang dilakukan. Bahkan ada yang
mengatakan bahwasanya leadership atau kepemimpinan merupakan sebuah karakter
utama yang diperlukan dalam bisnis. Hal ini tidak lain karena peran
kepemimpinan berpengaruh terhadap jalannya bisnis dan juga kinerja karyawan.
Tidak setiap orang memiliki kepemimpinan yang baik. Namun ada pula orang yang
sejak masih kecil sudah terlihat jiwa kepemimpinannya. Akhirnya seiring
perkembangannya ia pun terbiasa mengatur dan membuat keputusan yang berpengaruh
pada sekitarnya. Hal ini sangat memiliki peran penting dalam dunia bisnis.
Dunia bisnis tidak selamanya berjalan mulus. Adakalanya bertemu masalah yang
harus diselesaikan dengan berbagai risiko. Nah, disinilah peran penting seorang
pemimpin akan membawa pengaruh.
Tidak sedikit permasalahan yang harus dihadapi oleh suatu
organisasi atau perusahaan bisnis. Peran penting seorang pemimpin perusahaan
diperlukan untuk menyelesaikannya. Tidak sekedar hadirnya seorang pemimpin
namun yang benar-benar memahami bagaimana menyelesaikan permasalahan tersebut.
Selain itu juga tetap mampu mendorong para bawahan atau anak buah untuk tetap
bersemangat dalam menyelesaikan pekerjaan. Jiwa kepemimpinan memang tidak
selalu harus dimiliki pemimpin perusahaan tersebut. Namun setiap orang yang memperoleh
tanggung jawab membawahi orang lain maka perlu meningkatkan kemampuan
kepemimpinannya. Hal ini diperlukan untuk mengelola bagaimana kerjasama antar
anak buah atau rekan kerja. Selain itu juga harus menemukan formula yang tepat
untuk meningkatkan keuntungan perusahaan dan hal tersebut bisa dipahami dan
dilakukan oleh anak buah dengan baik.
Setiap orang sebenarnya memiliki bakat kepemimpinan. Namun
kesuksesannya tentu tinggal bagaimana masing-masing orang tersebut
mengembangkan bakat yang dimilikinya. Pada dasarnya seorang pemimpin akan
memberikan pengaruh terhadap orang-orang yang dipimpinnya. Artinya bagaimana
pengaruh pemimpin perusahaan terhadap perusahaannya tersebut bisa dilihat
bagaimana perkembangan perusahaan atau organisasi yang dipimpinnya tersebut.
Apakah perusahaan mampu memiliki prestasi yang baik misalnya memberikan banyak
keuntungan atau justru mengalami kerugian. Keberhasilan atau kegagalan bisnis
perusahaan pasti akan berkaitan dengan pemimpin yang bersangkutan. Dengan
demikian kepemimpinan dalam bisnis merupakan suatu hal yang harus diperhatikan
karena perannya tidak bisa dianggap sebelah mata.
C. Fungsi
Kepemimpinan dalam perusahaan
Fungsi kepemimpinan secara umum memiliki beberapa fungsi
antara lain sebagai berikut :
·
Memprakarsai
struktur organisasi
·
Menjaga
koordinasi dan integrasi di dalam organisasi agar dapat berjalan dengan
efektif.
·
Merumuskan
tujuan institusional atau organisasional dan menentukan sarana serta cara-cara
yang efisien dalam mencapai tujuan tersebut.
·
Mengatasi
pertentangan serta konflik-konflik yang muncul dan mengadakan evaluasi serta
evaluasi ulang.
·
Mengadakan
revisi, perubahan, inovasi pengembangna dan penyempurnaan dalam organisais.
Pada
hakikatnya, fungsi kepemimpinan terdiri dari dua aspek yaitu sebagai berikut :
1.
Fungsi
Administrasi, yaitu mengadakan formulasi kebijaksanaan administrasi dan
menyediakan fasilitasnya.
2.
Fungsi
Sebagai Top Manajemen, adalah mengadakan planning, organizing, staffing,
directing, commanding, controlong, dsb.
Sedangkan
Fungsi Kepemimpinan Menurut Hadari
Nawawi, secara operasional dapat dibedakan lima fungsi pokok pemimpin,
yaitu :
1. Fungsi Instruktif
Pemimpin
berfungsi sebagai komunikator yang menentukan apa (isi perintah), bagiamana
(cara mengerjakan perintah), bilamana (waktu memulai, melaksanakan dan
melaporkan hasilnya), dan diman (tempat mengerjakan perintah) agar keputusan
dapat diwujudkan secara efektif. Sehingga fungsi orang yang dipimpin hanyalah
melaksanakan suatu perintah.
2. Fungsi Konsultatif
Pemimpin
dapat menggunakan fungsi konsultatif sebagai bentuk dari komunikasi dua arah
untuk usaha menetapkan keputusan yang membutuhkan pertimbangna dan konsultasi
dengan orang yang dipimpinnya.
3. Fungsi Partisipasi
Pemimpin
dapat mengaktifkan anggotanya dalam pengambilan keptusan maupun dalam
melaksanakannya.
4. Fungsi Delegasi
pemimpin
memberikan pelimpahan wewenang yang membuat atau sampai dengan menetapkan
keputusan. Fungsi delegasi merupakan kepercayaan seorang pemimpin kepada
seorang yang diberikan pelimpahan wewenang untuk bertanggung jawab.
5. Fungsi
Pengendalian
pemimpin
dapat membimbing, mengarahkan, koordinasi dan pengawasan terhadapa aktivitas
anggotanya.
D. Gaya
kepemimpinan dan implikasinya pada perusahaan
Gaya Kepemimpinan
merupakan suatu cara yang dimiliki oleh seseorang dalam mempengaruhi sekelompok
orang atau bawahan untuk bekerja sama dan berdaya upaya dengan penuh semangat
dan keyakinan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Keberhasilan suatu organisasi
baik sebagai keseluruhan maupun berbagai kelompok dalam suatu organisasi
tertentu, sangat tergantung pada efektivitas kepemimpinan yang terdapat dalam
organisasi yang bersangkutan. Dapat dikatakan bahwa mutu kepemimpinan yang
terdapat dalam suatu organisasi memainkan peranan yang sangat dominan dalam
keberhasilan organisasi tersebut dalam menyelenggarakan berbagai kegiatannya
terutama terlihat dalam kinerja para pegawainya (Siagian, 1999).
Berikut ini mengenai
gaya kepemimpinan yang terdiri dari :
1. Gaya kepemimpinan Direktif
Kemampuan
mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
telah ditentukan dengan cara segala kegiatan yang akan dilakukan diputuskan
oleh pimpinan semata-mata.
2. Gaya
kepemimpinan Konsultatif
Kemampuan
mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan dilakukan oleh pemimpin
setelah mendengarkan masukan atau saran dari bawahan.
3. Gaya
kepemimpinan Partisipatif
Kemampuan
mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan dilakukan ditentukan
bersama antara pimpinan dan bawahan.
4. Gaya
kepemimpinan Delegatif
Kemampuan
mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan dilakukan lebih banyak
diserahkan kepada bawahan.
Daftar Pustaka
http://umum-pengertian.blogspot.co.id/2016/01/pengertian-kepemimpinan-secara-umum-adalah.html?m=1
http://onlinelifes.com/pentingnya-leadership-dalam-bisnis/
https://kolokiumkpmipb.wordpress.com/2009/05/01/pengaruh-gaya-kepemimpinan-terhadap-kinerja-pegawai-dalam-organisasi-pemerintah-kelurahan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar